Senin, Juni 30, 2025

Pasutri di Nias Barat Berlumuran Darah Usai Cekcok, Istri Tewas-Suami Kritis Berita Terkini Medan Sumut

Pasangan suami istri (pasutri) di Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara (Sumut) ditemukan bersimbah darah dengan luka tusuk di tubuh keduanya. Akibat kejadian itu, istri meninggal dunia, sedangkan suaminya tengah kritis di rumah sakit.

Kasi Humas Polres Nias Aipda Motivasi Gea memerinci keduanya adalah Buteati Zebua (41) dan suaminya, AG (49). Buteati diduga tewas usai ditikam suaminya.

“Korban ditemukan tewas dengan luka tikaman di bagian ulu hati diduga akibat tindak kekerasan yang dilakukan oleh suaminya sendiri, AG,” kata Motivasi, Senin (30/6/2025).

Motivasi menyebut peristiwa itu terjadi di rumah korban dan pelaku di Desa Hilifadolo, Kecamatan Moro’o, Kabupaten Nias Barat, pada Minggu (29/6) sekira pukul 17.00 WIB. Di lokasi kejadian, polisi juga menemukan pisau yang diduga digunakan pelaku menikam korban.

“Hasil olah TKP menunjukkan bahwa sebilah pisau yang diduga menjadi alat penikaman, ditemukan di dekat korban” jelasnya.

Aipda Motivasi mengatakan pelaku AG juga mengalami luka tikaman di bagian dadanya. Saat ini, AG tengah kritis dan masih menjalani perawatan di RSU M Thomsen Gunungsitoli.

Sejauh ini, petugas kepolisian masih mendalami apakah pasutri tersebut saling tikam atau pelaku menikam dirinya usai menikam istrinya. Namun, sebelum kejadian itu, keduanya memang sempat terlibat cekcok.

“Masih kita dalami, terduga pelaku AG juga mengalami luka tikam di bagian dada dekat ulu hati, ditemukan dalam kondisi kritis. Hingga saat ini, terduga pelaku masih berada dalam perawatan intensif dengan pengamanan ketat dari personel Polsek Mandrehe,” ujarnya.

Poster

Comments

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terbaru