Festival Dirgantara Bumi Lasinrang 2025 yang digelar di Kabupaten Pinrang berlangsung dengan sangat meriah dan penuh antusiasme. Berbagai atraksi udara memukau masyarakat, seperti pesawat ultralight, aeromodeling, paramotor, hingga flypass pesawat C-130 Hercules, yang diselenggarakan di Detasemen TNI AU Kabupaten Pinrang pada Selasa, 8 Juli 2025.
Sejak pagi hari, area festival sudah dipadati oleh masyarakat yang ingin menyaksikan berbagai atraksi udara yang disajikan oleh TNI Angkatan Udara (AU). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhakti ke-78 TNI AU yang diselenggarakan oleh Lanud Sultan Hasanuddin bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Pinrang. Festival ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia kedirgantaraan kepada masyarakat sekaligus menumbuhkan minat generasi muda terhadap dunia penerbangan.
Festival ini mendapat sambutan hangat dari warga Pinrang dan sekitarnya. Mereka terlihat antusias menikmati berbagai atraksi yang dipersembahkan oleh para anggota TNI AU serta komunitas dirgantara yang turut berpartisipasi. Salah satu tujuan dari acara ini adalah memberikan edukasi tentang dunia penerbangan, selain sebagai hiburan bagi masyarakat.
Atraksi pertama yang disajikan adalah pesawat microlight dan paramotor. Pesawat-pesawat kecil ini terbang rendah dengan manuver indah yang memukau penonton. Keberagaman atraksi udara ini berhasil menggugah antusiasme penonton, termasuk anak-anak dan keluarga yang datang untuk menyaksikan langsung keindahan dan kelincahan pesawat-pesawat tersebut.
Selanjutnya, festival ini dimeriahkan dengan atraksi aeromodeling. Para pemodel pesawat terbang mini yang dikendalikan jarak jauh ini berhasil menampilkan kemampuan teknis tinggi. Pesawat-pesawat kecil tersebut mampu melakukan manuver-manuver lincah dan presisi, memberikan hiburan sekaligus edukasi yang menarik bagi kalangan pelajar dan pengunjung lainnya.
Momen puncak dari acara ini terjadi saat pesawat angkut berat C-130 Hercules milik TNI AU melakukan flypass rendah di atas area festival. Pesawat dengan ukuran besar dan kapasitas angkut strategis ini memukau pengunjung dengan suara gemuruhnya yang khas. Keberadaan pesawat tersebut menjadi kebanggaan bagi TNI AU, sekaligus memberikan gambaran mengenai kemampuan dan kekuatan armada udara Indonesia.
Komandan Lanud Sultan Hasanuddin, Marsma TNI Arifaini Nur Dwiyanto, M.Han., menyampaikan bahwa Festival Dirgantara Bumi Lasinrang merupakan bentuk nyata kedekatan antara TNI AU dan masyarakat. “Festival ini tidak hanya menjadi hiburan, tapi juga sarana edukasi dan sosialisasi mengenai dunia kedirgantaraan kepada masyarakat. Kami berharap melalui kegiatan ini, generasi muda semakin tertarik untuk mencintai tanah air dan menatap masa depan dengan semangat sebagai bagian dari kekuatan dirgantara nasional,” ujarnya.
Selain atraksi udara, Festival Dirgantara Bumi Lasinrang juga diramaikan dengan berbagai kegiatan lain, seperti stan UMKM yang menawarkan produk-produk lokal khas daerah. Pengunjung dapat menikmati aneka ragam makanan, kerajinan tangan, serta produk-produk unggulan dari pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang turut serta memeriahkan acara.
Festival ini juga menyediakan pameran Alutsista (Alat Utama Sistem Senjata) TNI AU, yang memperkenalkan berbagai peralatan dan teknologi pertahanan udara yang dimiliki oleh Angkatan Udara. Pameran ini memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk melihat lebih dekat bagaimana sistem pertahanan udara Indonesia bekerja, serta mengenal lebih dalam tentang peran TNI AU dalam menjaga kedaulatan negara.
Selain itu, berbagai kegiatan sosial dan seni budaya lokal juga turut diadakan sebagai bagian dari rangkaian acara. Penampilan seni tari tradisional, musik daerah, serta lomba-lomba kreatif yang melibatkan masyarakat, semakin menambah semarak festival ini. Kolaborasi antara TNI AU, pemerintah daerah, dan masyarakat menciptakan suasana yang hangat dan penuh keakraban.
Festival ini juga menjadi ajang untuk mempererat sinergi antara masyarakat dengan TNI AU. Kolaborasi yang terjalin antara pihak militer dan masyarakat lokal ini diharapkan dapat memperkuat rasa cinta tanah air dan nasionalisme, serta meningkatkan pemahaman tentang pentingnya dunia kedirgantaraan dalam mempertahankan kedaulatan negara.
Sebagai ajang yang bertujuan untuk menumbuhkan minat generasi muda terhadap dunia penerbangan, festival ini berhasil menghadirkan suasana yang inspiratif. Banyak anak muda yang terlihat tertarik dan terinspirasi untuk lebih mengenal dunia dirgantara, bahkan beberapa di antaranya mulai bercita-cita untuk bergabung dengan TNI AU di masa depan.
Di sisi lain, Pemerintah Kabupaten Pinrang juga menyatakan kebanggaannya atas terselenggaranya acara ini. Festival Dirgantara Bumi Lasinrang menjadi salah satu kegiatan unggulan yang mampu menarik perhatian wisatawan dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah. Acara ini juga menjadi bukti bahwa kerja sama antara pemerintah daerah, TNI AU, dan masyarakat dapat menghasilkan sesuatu yang luar biasa.
Dengan suksesnya Festival Dirgantara Bumi Lasinrang tahun 2025, diharapkan acara ini dapat menjadi agenda tahunan yang semakin berkembang. Festival ini tidak hanya menyajikan hiburan semata, tetapi juga memberikan dampak edukatif yang besar bagi masyarakat, khususnya generasi muda yang diharapkan dapat tumbuh menjadi penerus bangsa yang mencintai dan menjaga dunia kedirgantaraan Indonesia.
