Tidak ada korban jiwa, namun kecelakaan tersebut mengakibatkan empat korban luka-luka. Seluruh korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Yani, warga yang tinggal di dekat lokasi kejadian, mengaku mendengar suara hantaman keras saat hujan deras mengguyur. “Kejadiannya sekitar jam tiga pagi. Hujan cukup deras, tiba-tiba terdengar suara benturan yang sangat keras,” ungkapnya.
Kanit Laka Polres Labuhanbatu Selatan, Ipda Imam Siregar mengatakan, kecelakaan bermula ketika truk trado bernopol BM 9315 CJ yang dikemudikan Rahmad Kurnia (37), warga Medan, melaju dari arah Riau menuju Medan. Truk tersebut mengangkut ekskavator.
Dari arah berlawanan, melaju truk tronton bernopol BK 8101 CN bermuatan kardus yang dikemudikan Muhammad Asan (21), warga Mandailing Natal, Sumatra Utara.
“Saat tiba di lokasi kejadian tepatnya di Dusun Kandang Motor, Kecamatan Torgamba, truk trado mengambil jalur terlalu ke kanan sehingga tabrakan tidak terhindarkan,” ujar Imam Siregar.
Kondisi jalan yang menikung dan hujan deras turut memperparah situasi. Tak lama setelah tabrakan, bus PT RAPI yang juga melaju dari arah Riau menuju Medan menabrak ekskavator yang telah terguling di jalan akibat hantaman sebelumnya.
Editor: Kastolani Marzuki
