Selasa, Juli 1, 2025

Menko Ekraf Apresiasi Desain Logo HUT ke-80 RI, Dorong Pengembangan Talenta Kreatif

TAJUKNASIONAL.COM – Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) turut berperan dalam proses pemilihan desain logo untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia (HUT ke-80 RI). Bekerja sama dengan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) dan Asosiasi Desain Grafis Indonesia (ADGI), Kemenekraf mengapresiasi kerja keras para desainer grafis yang berhasil menghadirkan narasi kebangsaan melalui karya visual yang bermakna.

Menteri Ekraf, Teuku Riefky Harsya, mengungkapkan apresiasi terhadap para finalis yang mempresentasikan desain mereka dengan penuh dedikasi. “Proses desain yang melibatkan filosofi mendalam hingga implementasi yang matang menunjukkan bahwa para desainer ini tidak hanya bekerja dengan ilmu, tetapi juga dengan hati,” ujar Menteri Ekraf dalam diskusi di Ballroom Thamrin Nine, Jakarta, Senin (30/6/2025).

Wakil Menteri Ekraf Irene Umar juga menilai bahwa pencapaian luar biasa para finalis terletak pada kemampuan mereka menyampaikan pesan yang kompleks melalui desain yang sederhana. “Desain grafis merupakan subsektor yang sangat unik, karena setiap elemen visual mengandung makna. Para finalis telah berhasil memberi ‘nyawa’ pada logo-logo ini,” tambah Irene.

Sayembara logo HUT ke-80 RI yang dibuka pada 23 Mei hingga 1 Juni 2025 ini telah menarik perhatian desainer grafis profesional dari seluruh Indonesia. Dari total 245 karya yang masuk, lima desain terbaik terpilih untuk dipresentasikan di hadapan juri. Proses pemilihan logo terbaik kini tengah berlangsung, dengan rencana sosialisasi desain terpilih pada bulan Juli 2025.

Ketua Umum ADGI, Ritchie Ned Hansel, mengungkapkan bahwa sayembara ini bukan hanya ajang menunjukkan kemampuan desain, tetapi juga bentuk komitmen Kemenekraf untuk mengembangkan talenta kreatif melalui kolaborasi lintas kementerian. “Ini adalah ‘lebaran’ para desainer, apresiasi terbesar dari negara untuk industri desain,” katanya.

Selain orisinalitas, aspek filosofis dan narasi visual menjadi fokus utama dalam penilaian desain logo. Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Kreatif, Yovie Widiyanto, menyoroti tantangan dalam memilih desain terbaik dari karya-karya yang berkualitas tinggi. “Kami mencari sesuatu yang benar-benar baru dan unik, dan setiap karya punya cerita yang kuat,” ujar Yovie.

Wakil Menteri Sekretariat Negara (Wamensesneg), Juri Ardiyantoro, mengingatkan pentingnya filosofi dalam setiap desain logo. “Logo bukan hanya elemen visual, tetapi harus mampu menggambarkan nilai kebangsaan dan semangat kemerdekaan,” kata Juri, menekankan pentingnya penggunaan elemen yang mencerminkan identitas nasional.

Acara ini juga dihadiri oleh Sekretaris Kementerian Ekraf, Dessy Ruhati, Deputi Bidang Kreativitas Budaya dan Desain Yuke Sri Rahayu, serta Direktur Arsitektur dan Desain Sabar Norma Megawati Panjaitan, dan berbagai tokoh penting dari ADGI.

IKUTI BERITA TERBARU TAJUK NASIONAL, MELALUI MEDIA SOSIAL KAMI

Poster

Comments

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terbaru