MimbarAndalas Bakal Calon Wali Kota Semarang, A.S. Sukawijaya atau sering dipanggil Yoyok Sukawi hadir dalam pelantikan Jajaran Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah (Jateng) masa khidmah 2024-2029 di Auditorium kampus Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, Sabtu (3/8/2024).
Yang menjadi menarik, acara itu mempertemukan Yoyok Sukawi dengan Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Sudaryono. Hal itu terungkap dari video yang diunggah di media sosial TikTok.
“Mas Yoyok, Wali Kota Semarang enggih, amin amin mpun,” ujar Wakil Menteri Pertanian itu dari TikTok @Yoyok Sukawi dikutip pada Selasa (5/8/2024).
Video itu seakan memberikan gambaran situasi politik saat ini di Kota Semarang. Namun demikian, hingga kini Partai Gerindra belum memutuskan arah dukungan di Pilwakot Semarang.
Sebelumnya, Pengamat Politik UIN Walisongo Semarang, M Kholidul Adib menyatakan partai di Koalisi Semarang Maju (KSM) yang mendukung Yoyok Sukawi tersebut berpotensi bertambah.
Menurut Adib, Partai Gerindra berpeluang akan bergabung. Apalagi secara politik keberadaan Yoyok Sukawi sebagai kader Partai Demokrat, yang juga bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Secara politik, keberadaan Yoyok Sukawi sebagai kader Partai Demokrat yang juga sebagai bagian dari Koalisi Indonesia Maju bisa diterima oleh Prabowo Subianto,” ujarnya beberapa Waktu lalu.
Sementara itu, Yoyok Sukawi yang juga CEO PSIS Semarang mengungkapkan, pihaknya terbuka untuk partai manapun yang ingin bergabung.
“Insyallah koalisi kami ini terbuka kepada semua partai, yang belum bergabung atau pun yang sedang berproses bergabung,” ditemui saat berada di Kantor DPW PKB beberapa Waktu lalu.
Diketahui, Yoyok Sukawi diusung koalisi Partai Demokrat (6 kursi), PKS (6 kursi), PKB (5 kursi), PAN (1 kursi), Nasdem (1 kursi) dan PPP (1 kursi) total 20 kursi DPRD Kota Semarang. Jika Gerindra bergabung, maka Yoyok Sukawi akan didukung 7 Partai Politik dan 27 kursi DPRD Kota Semarang.
